New normal atau adaptasi kebiasaan baru adalah skenario untuk mempercepat penanganan COVID-19 dalam aspek kesehatan dan sosial-ekonomi. Pemerintah Indonesia telah mengumumkan rencana untuk mengimplementasikan skenario new normal dengan mempertimbangkan studi epidemiologis dan kesiapan regional.
 |
| New Normal (adaptasi kebiasaan baru) |
Menurut Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmita, new normal adalah perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas normal namun dengan ditambah menerapkan protokol kesehatan guna mencegah terjadinya penularan Covid-19.
Berikut merupakan adaptasi kebiasaan baru new normal yang disampaikan oleh Kemenkes (kementrian kesehatan republik indonesia) :
1. Jika Sedang flu Dirumah saja
orang yang sedang flue memiliki beberapa gejala yang sama dengan dengan orang yang terinfeksi oleh covid-19 yaitu batuk dan bersin.
2. Sedia Hand Sanitizer Kemana-Mana
Hand Sanitizer merupakan cairan atau gel yang berbasis alkohol yang dapat membunuh mikroorganisme termasuk covid-19 yang berada pada tarangan.
3.Tidak lupa memakai masker
masker berguna untuk melindungi kita dari infeksi covid-19 karena virus ini menginfeksi melalui mata, hidung, dan juga mulut, pakailah masker dengan baik dan benar juga jangan menyentuh area wajah sebelum cuci tangan.
4. Tetap jaga jarak
tujuan dari jaga jarak adalah untuk menekan resiko penularan infeksi virus covid-19 karena satu cara penularan virus corona adalah dengan droplets yang secara tidak sadar dapat dikeluarkan oleh orang lain di sekitar.
5. Sering cuci tangan
dengan mencuci tangan dengan baik dan benar kita telah meminimalisir terinfeksi oleh virus covid-19 karna dengan dengan cuci tangan kita dengan benar kita bisa membunuh virus covid-19 yang ada pada tangan kita.
6. Setibaknya dirumah langsung mandi
lansung mandi juga bisa meminimalisir terinfek oleh virus covid-19. bisa saja virus covid-19 menempel pada baju, celana dan pakaian lain yang kita gunakan. masukan juga baju yang telah kita gunakan ke dalah cucian kotor.
7. Tidak bersalaman terlebih dahulu
bersalaman atau berjabat tangan bisa menularkan virus covid-19 karena virus covid-19 bisa menempel pada tangan, misalnya kamu berlaman dengan orang di tangannya ada virus covid-19 setelah berlaman dengan orang itu kamu tanpa sadar meyetuh area hidung besar kemungkinan kamu akan tertular virus covid-19.
8. Gunakan uang elektronik
Uang merupakan alat transaksi yang kita gunakan uang juga sangat mudah dan cepat berpindah tangan, dengan demikian uang juga bisa berperan sebagai alat penyebaran virus covid-19. karna virus covid-19 bisa bertahan hidup cukup lama pada permukaan uang.
9. Balita dan Lansia di rumah saja
Balita dan lansia merupakan golongan yang memiliki daya imun rendah karena jika orang yang memiliki daya imun rendah dihawatirkan tidak sangggup menahan paparan virus covid-19
Tidak ada komentar:
Posting Komentar